Layer
Session
Protocols :
1.
SQL
(Structure Query Language)
Dibuat oleh IBM untuk menyediakan
kepada pengguna suatu cara yang lebih mudah untuk mendefinisikan kebutuhan
informasinya pada sistem lokal dan remote.
2.
X
Window
Digunakan secara luas oleh
terminal-terminal pintar untuk berkomunikasi dengan komputer UNIX.
3.
DNS (Domain Name System)
Merupakan database
terdistribusi yang diimplementasikan secara hirarkis dari sejumlah name servers
.
Fungsi: 1.Menyimpan
informasi tentang nama host maupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar
(distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan: Internet.
2.Address/name translation. 3.DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host
dan mendata setiap server transmisi surat (mail exchange server) yang menerima
surat elektronik (e-mail) untuk setiap domain.
4.
NetBIOS
(Network Basic Input/Output System)
Ini memberikan layanan yang terkait
dengan lapisan sesi dari model OSI memungkinkan aplikasi pada komputer yang
terpisah untuk berkomunikasi melalui jaringan area lokal.
5.
ASP
(AppleTalk Session Protokol)
Mekanisme client-server yang
membuat dan menjaga session antara client-server AppleTalk.
6.
SCP
(Secure Copy Protocol)
Adalah tools yang berfungsi untuk
transfer file dengan menggunakan protokol ssh. Ssh adalah protokol utama yang
digunakan untuk remote shell, sistem admnistrasi, pertukaran data, dan
lain-lain (insyaallah, soal ssh ini mungkin perlu dibahas tersendiri nantinya).
Karena menggunakan ssh, maka setiap PC (atau salah satunya) yang akan melakukan
transfer file harus dilengkapi dengan aplikasi ssh server. Ubuntu secara
default belum menyertakan openssh-server dalam CD instalasinya, beda dengan
Opensuse dan distro-distro lainnya yang sudah menyediakan paket-nya dalam
CD/DVD installernya.
7.
RPC
(Remote Procedure Call)
Merupakan tool untuk sistem
client-server yang digunakan untuk lingkungan yang berbeda-beda.
8.
NFS
(Network File System)
Setiap
sistem file komputer yang mendukung berbagi file, printer dan sumber daya
lainnya sebagai tempat menyimpan melalui jaringan komputer. Protokol ini
memiliki fungsi untuk menyimpan sistem file.
9.
ZIP
(Zone Information Protocol)
Menganalisis konfigurasi jaringan
dan himpunan alamat device ke dalam kelompok atau zone guna menghasilkan akses
yang efisien.