System Life Cycle (SLC) adalah proses evolusi yang diikuti
oleh pelaksanaan sistem informasi dasar-dasar atau subsistem. Ini biasanya
digunakan untuk mengembangkan sebuah sistem yang besar. Telah ada pendekatan
implementasi tradisional sepanjang era komputer dan ada perjanjian umum antara
ahli-ahli komputer sehubungan dengan tugas-tugas yang dilaksanakan.
Beberapa SLC (System Life Cycle) terdapat dalam
perusahaan yang menggunakan komputer, mungkin ada seratus atau lebih. Pada
kenyataannya SLC (System Life Cycle) adalah sarana yang digunakan oleh
manajemen untuk melaksanakan rencana strategis. Konsep life cycle menjadikan
segala sesuatu yang tumbuh, menjadi dewasa setiap waktu dan akhirnya mati. Pola
ini digunakan untuk sistem dasar komputer seperti subsistem pemrosesan data
atau SSD.
1. Fase Perencanaan
Fase ini dimulai dengan
mendefinisikan masalah dan dilanjutkan dengan sistem penunjukan objektif dan
paksaan. Di sini sistem analis memimpin studi yang mungkin terjadi dan
mengemukakan pelaksanaannya pada manajer.
2. Fase Analisis
Fase ini mempunyai tugas penting
yaitu menunjukkan kebutuhan pemakai informasi dan menentukan tingkat penampilan
sistem yang diperlukan untuk memuaskan kebutuhan tersebut. Fase ini meliputi
penetapan jangkauan proyek, mengenal resiko, mengatur rangkaian tugas, dan
menyediakan dasar untuk kontrol.
3. Fase Desain
Fase Desain ini meliputi penentuan
pemrosesan dan data yang dibutuhkan oleh sistem yang baru, dan pemilihan
konfigurasi terbaik dari hardware yang menyediakan desain. Desain system adalah
ketentuan mengenal proses dan data yang dibutuhkan oleh sistem yang baru.
4. Fase Pelaksanaan / Implementasi
Fase ini melibatkan beberapa
spesialis informasi tambahan yang mengubah desain dari bentuk kertas menjadi
satu dalam hardware, software, dan data. Pelaksanaan adalah penambahan dan
penggabungan antara sumber-sumber secara fisik dan konseptual yang menghasilkan
pekerjaan sistem.
5. Fase Pemakaian / Penggunaan
Selama fase penggunaan, audit
memimpin pelaksanaannya untuk menjamin bahwa sistem benar-benar dikerjakan dan
pemeliharaannya pun dilakukan sehingga sistem dapat menyediakan kebutuhan yang
diinginkan.
Dari kelima fase di atas, empat fase
di awal disediakan untuk dikembangkan, jadi metode yang ada didalamnya dapat
berkembang sesuai zaman. Sedangkan fase yang terakhir tidak untuk dikembangan,
hanya sebagai pelaksanaannya saja.
0 komentar:
Posting Komentar